Cara Dual Boot Kali Linux Dengan Windows

Kali Linux adalah distribusi berlandasan distribusi Debian GNU/Linux untuk tujuan forensik digital dan di gunakan untuk pengujian penetrasi, yang dipelihara dan didanai oleh Offensive Security. Kali juga dikembangkan oleh Offensive Security sebagai penerus BackTrack Linux. Kali Linux menyediakan pengguna dengan mudah akses terhadap koleksi yang besar dan komprehensif untuk alat yang berhubungan dengan keamanan, termasuk port scanner untuk password cracker.

Untuk dual boot kali linux dengan windows langkah pertama yang harus di lakukan adalah pembuatan partisi baru

1.Pertama masuk ke Disk Managemen pada windows
2.Kemudian pilih hardisk yang akan di bagi untuk kali linux ,
   klik kanan dan pilih shirnk volume

3.Kemudian isikan besar partisi yang akan digunakan untuk install kali linux, lalu klik shrink

4.Jika suadah, akan terdapat partisi baru dengan label unnalocated

Selajutnya siapkan CD Kali Linux atau  bootable kali linux dari USB

Untuk cara membuat bootable dari flashdisk bisa di lihat pada postingan saya sebelumnya tentang Cara Membuat Bootale Kali Linux dengan USB Flahdisk

Jika semua sudah siap kita menuju tahap instalalsi

1.Pertama Boot ke CD kali linux / Flashdisk yang telah dibuat bootable
2.Pilih Graphical Install

3.Kemudian pilih bahasa yang digunakan, disini saya menggunakan bahasa default English

4.Tahap selanjutnya adalah pemilihan location, disini saya memilih United States ( kalian bisa pilih sesuai dengan keinginan kalian)

5.Kemudian kofigurasi keyboard, disini saya biarkan default American english, lalu klik continue

6.Konfigurasi network, karena disini tidak tersedia jaringan Wifi/LAN dan untuk mempersingkat waktu, saya klik Go Back dan langsung ke tahap selanjutnya

7.Pilih Set up user and password, dan klik continue

8.Isi pasword "toor" (password default) atau isi dengan keinginan anda, ini merupakan password user root yang nantinya digunakan untuk login ke kali linux, jadi jangan sampai lupa

9.Jika muncul konfigurasi network failed langsung continue saja dan pilih Do not configure the network at this time kemudian konfigurasi waktu dan continue

10. Tahap selanjutnya adalah Detect disk, klik continue

11.Pilih yang Guided- Use the largest free space, ini merupakan pilihan yang nantinya secara otomatis menggunakan freespace hardisk yang ada, atau kalian bisa memilih yang manual jika ingin mengatur besarnya partisi yang ingin digunakan

12.Disini terdapat 3 pilihan yaitu

• All files in one partition

• Separatee /home partition

• Separatee /home, /var, and /tmp partitions

Disini saya memilih opsi nomor 1, dimana nanti semua file system Kali Linux akan jadi satu dalam 1 partisi

13.Ini adalah tampilan partisi yang akan di buat
partisi linux berada di #6 dan swap di #7
pilih Finish partising and write changes to disk dan klik continue

14.Langkah terahir adalah instaall system, akan ada pertanyaan untuk memformat hardisk yg digunakan untuk install filesystem dan swap kali linux, pilih yes dan continue

15.Setelah prosses install selesai nanti akan ada pemilihan network mirror, Pilih saja No, jika di pilih yes maka nanti akan mendownload mirror kali linux dan membutuhkan waktu yang lama. jadi untuk mempersingkat waktu
lebih baik pilih No

16.Selanjutnya adalah install Grub loader tunggu  proses instalasi hingga selesai

17.Jika proses instalali selesai maka tampilannya seperti ini, kemudian continue untuk restart

Sekian tutorial tentang Cara Menginstall Kali Linux  Dual Boot dengan windows, semoga bermanfaat.