Mungkin teman-teman pernah mengalami masalah dengan google chrome yang tidak dapat dibuka di kali linux, ini saya alami juga ketika setelah melakukan upgrade kali linux dan otomatis google chrome juga update versi terbaru, entah kenapa ketika saya ingin membuka google chrome dari shorcut tidak bisa terbuka, sudah saya coba menjalankannya dari terminal tetapi tidak tampil ataupun muncul pesan error juga, namun setelah muter-muter di google akhirnya ketemu juga masalahnya, masalah ini biasa terjadi ketika kita login sebagai user root, nah berikut ini saya share bagaimana cara agar tetap dapat menjalankan google chrome sebagai user root tanpa membuat user baru
Pertama buka terminal kali linux kalian, lalu ketikkan
leafpad /opt/google/chrome/google-chrome
Setelah muncul source code google-chrome, cari code
exec -a "$0" "$HERE/chrome" "$@" (baris nomor dua dari bawah)
Dibelakang kode tersebut tambahkan kode berikut
--user-data-dir %U --test-type --no-sandbox --process-per-site --disk-cache-dir=/tmp/cache --disable-rich-notifications
Kemudian save dan jalankan google chrome anda, Semoga berhasil
Keterangan :
--user-data-dir %U
Menyatakan lokasi user menempatkan informasi browsing dan berbagai settingan didalamnya.
--test-type
Menyatakan parameter yang menujukan pada google chrome untuk diperintah, bahwsannya yang kita pakai dalam mode tested agar tidak menampilkan notifikasi erro parameter lainnya.
--process-per-site
Mengoptimalkan kinerja RAM di setiap tab kita buka, agar tidak terjadi kelebihan RAM pada browser google-chrome. Tentu membuat google chrome menjadi trasa ringan dari sebelumnya.
--disk-cache-dir=/tmp/cache
Parameter yang satu ini mengoptimalkan kinerja cache google chrome browser dan ditempatkan di direktori /tmp/ agar mudah di hapus. Mengapa parameter ini saya gunakan, agar tidak menumpuk di direktori bawaannya dan mudah di hapus cache tersebut. Sehingga tak banyak nyampah di linux kita.
--disable-rich-notifications
Parameter ini hanyalah opsi, buat yang suka mensetting experimental mode pada google chrome, tentu hal ini berlaku bagi anda para developer yang maniak oprek sana sini, nah dengan adanya opsi ini, dapat mentutup notif bug dari experimental mode bawaan google chrome.
kok kagak bsa di simpan ya gan..???
BalasHapusHarus jadi super user dl
Hapusmakasih gan...100% success
BalasHapusmakasih gan
BalasHapusterimah kasi atas bantunanya
BalasHapus